Minggu, 27 Oktober 2013

Puisi saya ( 2 )

   Seperti yang diketahui aku gak punya bakat untuk nulis puisi., tapi aku pengen buat dan belajar buat. jadi mari belajar. semangat dan terus berkarya.


Kutitip Rindu

Kutitipkan salam rindu lewat angin yang berhembus
kuharap kau bisa merasakan walau tidak mendengarnya
tidak kutitipkan lewat air dan api 
yang bisa kau lihat dan rasakan sensasinya
tidak juga pada bulan dan matahari
yang hanya bernaung sepenggalan waktu saja
tapi pada angin yang selalu mengikuti pijakmu berada
yang selalu bisa kau rasakan 
tanpa adanya pemisah siang dan malam
lewat itulah aku menitipkannya..

***

supir angkot 

yah, beginilah kami hey dek..
perjuangan hidup melintasi jalan-jalan di kotamu
lalu lintas siapa ini dek.
tiap waktunya harus membayar pajak
tapi hasilnya tidak berdampak pada jalan

aku mendengar

tidak kah kau lihat itu dek.,
aku lebih tau tentang jalan ini 
daripada mereka yang selalu berkomentar tentang kemacetan
dan mencoba menjadi parkir jalan dadakan

kembali aku masih mendengar
duduk dan mendengar lagi

***




Tidak ada komentar:

Posting Komentar